Machine Learning dalam Biologi dan Bioinformatika: Masa Depan Analisis Data Hayati
Pendahuluan: Revolusi Digital di Dunia Biologi
Beberapa dekade terakhir, biologi telah bertransformasi dari ilmu observasional menjadi ilmu berbasis data. Proyek Human Genome Project memicu ledakan data biologis—dari sekuens DNA, ekspresi RNA, hingga citra mikroskop beresolusi tinggi. Volume data yang dihasilkan setiap hari menuntut pendekatan baru dalam analisis.
Di sinilah machine learning (ML) berperan. Melalui algoritma cerdas yang belajar dari data, peneliti kini mampu mengidentifikasi pola biologis yang sebelumnya tersembunyi, mempercepat penemuan obat, memahami fungsi gen, serta memprediksi interaksi antarprotein atau mikroba.
Apa Itu Machine Learning dalam Konteks Biologi?
Secara umum, machine learning adalah cabang dari kecerdasan buatan (AI) yang memungkinkan komputer belajar dari data tanpa diprogram secara eksplisit.
Dalam biologi dan bioinformatika, ML digunakan untuk:

 
 
 
